AC tidak akan bekerja secara maksimal tanpa freon yang cukup. Sayangnya, banyak pengguna belum menyadari bahwa freon tidak akan habis dengan sendirinya, kecuali jika terjadi kebocoran. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui kapan freon harus diisi ulang dan bagaimana proses pengisiannya yang aman serta sesuai standar.
Apa Itu Freon dan Mengapa Penting?
Freon adalah refrigeran atau zat pendingin yang berfungsi menyerap panas dari udara dalam ruangan dan membuangnya ke luar. Adapun jenis freon yang umum digunakan saat ini meliputi:
- R22 – Banyak digunakan pada AC model lama
- R32 – Lebih efisien dan ramah lingkungan
- R410 – Umumnya terdapat pada AC inverter
Perlu diketahui, kinerja AC sangat bergantung pada jumlah dan tekanan freon yang tepat. Jika tekanan freon menurun, maka kemampuan AC untuk mendinginkan ruangan akan ikut terganggu.
Kapan Freon AC Harus Diisi Ulang?
Berbeda dengan oli kendaraan yang perlu diganti secara berkala, freon tidak perlu diisi ulang jika tidak terjadi kebocoran. Akan tetapi, jika muncul tanda-tanda berikut, kemungkinan besar freon perlu diisi ulang:
- AC tidak dingin meskipun suhu sudah disetel rendah
- Unit indoor mengeluarkan tetesan air atau embun
- Unit outdoor tidak menghembuskan udara panas
- Terdengar suara mendesis (indikasi kebocoran gas)
- Tagihan listrik meningkat tanpa alasan jelas
Jika Anda mengalami salah satu tanda di atas, sebaiknya segera lakukan pengecekan tekanan freon oleh teknisi profesional untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
Bagaimana Proses Pengisian Freon AC yang Benar?
Pengisian freon tidak boleh dilakukan sembarangan, lebih baik dilakukan oleh teknisi yang berpengalaman dan profesional. Ada beberapa tahapan penting yang harus diikuti agar sistem AC tetap aman dan berfungsi optimal, yaitu:
1. Pemeriksaan Awal
Pertama-tama, teknisi akan mengecek tekanan freon menggunakan manifold gauge untuk mengetahui kondisi refrigeran.
2. Deteksi dan Perbaikan Kebocoran
Jika ditemukan kebocoran, maka sistem harus diperbaiki terlebih dahulu sebelum dilakukan pengisian ulang.
3. Vakum Sistem
Selanjutnya, proses vakum dilakukan untuk menghilangkan udara dan kelembapan dari pipa, agar tidak mencemari freon baru.
4. Pengisian Freon
Setelah sistem divakum, freon akan diisi sesuai kapasitas yang tercantum pada label unit outdoor. Proses ini dilakukan dengan alat ukur dan timbangan khusus untuk memastikan pengisian akurat.
5. Uji Fungsi
Terakhir, teknisi akan menguji performa AC untuk memastikan suhu ruangan kembali stabil dan tekanan freon sesuai standar.
Tips Agar Freon Tidak Cepat Habis
Agar freon tetap awet dan AC berfungsi dengan baik, berikut beberapa tips yang bisa Anda terapkan:
- Lakukan servis rutin AC setiap 3–6 bulan
- Gunakan suhu ideal antara 24–26°C
- Bersihkan filter dan unit indoor/outdoor secara berkala
- Pastikan pemasangan AC dilakukan oleh teknisi berpengalaman dan profesional
Butuh Bantuan Isi Freon? Hubungi Kami Sekarang!
Jika AC Anda mulai tidak dingin atau menunjukkan tanda-tanda kekurangan freon, jangan tunda! Tim teknisi kami siap datang ke lokasi Anda untuk mengecek dan mengisi freon secara profesional, cepat, dan bergaransi.
👉 Hubungi Kami Sekarang untuk pemesanan layanan atau konsultasi lebih lanjut!